Pati, 9 Agustus 2023 – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Diponegoro Desa Tayukulon berkolaborasi dengan Puskesmas Tayu 2 dalam upaya meningkatkan kesadaran akan pentingnya mencuci tangan yang benar. Dalam langkah inovatif yang menggabungkan pendidikan kesehatan dengan kemajuan teknologi, Johnsen Hezron Gelora Kasih, salah satu mahasiswa Administrasi Publik PSDKU K. Rembang, telah berhasil mengembangkan fasilitas antrian pasien yang lebih modern di Puskesmas Tayu 2. Kolaborasi antara mahasiswa dan Puskesmas ini memberikan hasil nyata dalam bentuk video edukasi serta poster cuci tangan yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat terhadap kesehatan dan kebersihan.

Proses pengembangan ini dimulai sejak tanggal 6 Juli 2023, dengan mahasiswa melakukan survei mendalam di Puskesmas Tayu 2 untuk mengidentifikasi kebutuhan dan tantangan dalam sistem antrian pasien yang ada. Setelah menganalisis hasil survei, tim mahasiswa dan Puskesmas sepakat untuk menciptakan video edukasi tentang Hak dan Kewajiban Pasien sebagai fokus utama program kerja monodisiplin mereka.

Puncak dari program ini terjadi pada 9 Agustus 2023, saat mahasiswa KKN secara simbolis menyerahkan video edukasi kepada Ketua Puskesmas Tayu 2 dan pengurusnya. Acara ini dihadiri oleh seluruh mahasiswa KKN Desa Tayukulon serta dokter-dokter yang ada di Puskesmas. Inisiatif ini bertujuan untuk mendukung fasilitas antrian pasien di Puskesmas Tayu 2 dan mengatasi permasalahan kurangnya konten edukasi mengenai cuci tangan yang benar di televisi yang terletak di ruang tunggu pasien. Sehingga, pasien Puskesmas Tayu 2 ketika sedang menunggu layanan kesehatan, bisa sambil melihat TV yang berisi video tutorial yang berisi langkah-langkah praktis dan tepat untuk mencuci tangan, sementara poster informatif memberikan panduan 6 langkah cuci tangan yang baik dan benar serta 5 momen cuci tangan, yang mana poster ini ditempel di depan wastafel puskesmas, sehingga lebih mudah dipahami dan diikuti langkah-langkahnya bagi para pasien dan pengunjung. Diharapkan bahwa ini akan memberikan pengaruh positif terhadap perilaku masyarakat dalam menjaga kebersihan tangan, terutama di lingkungan Puskesmas.

“Kami merasa senang bisa berkontribusi dalam mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh Puskesmas Tayu 2. Edukasi mengenai cuci tangan yang benar adalah langkah awal yang sederhana namun sangat penting dalam memelihara kesehatan. Kami berharap video tutorial dan poster ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat yang datang ke Puskesmas,” ujar Ketua Tim KKN Desa Tayukulon

Pihak Puskesmas Tayu 2 juga memberikan apresiasi yang tinggi terhadap kerjasama ini.  Imbang Tri Hanekowati, S.K.M., Kepala Puskesmas Tayu 2, mengungkapkan, “Kami sangat menghargai inisiatif mahasiswa KKN Undip Desa Tayukulon dalam membantu memenuhi kebutuhan edukasi di fasilitas kami. Dengan video tutorial dan poster, kami yakin bahwa pasien dan pengunjung akan lebih sadar akan pentingnya cuci tangan yang benar.”

Kampanye edukasi ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang memberikan dampak positif dalam memelihara kesehatan masyarakat. Kolaborasi antara mahasiswa KKN dan Puskesmas Tayu 2 menunjukkan semangat bersama dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pendekatan edukatif yang efektif.